Harga Baru BBM Bulan Januari 2016, Pemerintah indonesia berencana sudah memastikan bakal kembali menurunkan harga bahan bakar minyak (BBM) jenis solar dan premium setelah melihat kondisi rupiah mulai membaik serta harga minyak dunia yang ikut menurun. Namun keputusan tersebut baru berlaku pada tanggal 5 Januari 2016 mendatang.
Sudirman Said selaku Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (EDM) mengatakan untuk harga BBM jenis premium nantinya kana dibanderol dengan harga Rp 7.150 dari harga semula Rp 7.300. Sementara itu untuk solar turun menjadi Rp 5.650 dari harga sebelumnya yang mencapai Rp 6.700.
Sudirman menambahkan ada alasan tersendiri mengapa penurunan BBM baru berlaku 5 Januari dan bukan malah 1 Januari 2016. Menurutnya ada dua hal yang dipertimbangkan pemerintah mengapa hal tersebut dilakukan.
Pertama, pemerintah ingin memberi kesempatan kepada distributor BBM untuk menghabiskan stok bahan bakar yang ada dengan harga lama, hal tersebut supaya penjual tidak merasa dirugikan dengan peraturan tersebut.
Kedua, pihak pertamina sedang melakukan migrasi sistem sehingga perlu ada waktu transmisi. “Ya, berlakunya tidak persis 1 Januari 2016, jadi, berapa pun harga yang diputuskan, akan berlaku mulai 5 Januari 2016,” ujar Sudirman.
Memang harga bahan bakar minyak menjadi polemik tersendiri bagi masyarakat Indonesia karena secara otomatis sangat berpengaruh sekali terhadap roda perekonomian. Untuk para pelaku industri otomotif jelas perubahan harga BBM sangat menentukan dalam hal jumlah penjualan.
Seperti yang terjadi pada awal 2015 lalu ketika pemerintah melakukan berkali-kali perubahan harga hanya dalam waktu tiga bulan, masyarakat pun menjadi enggan untuk membeli kendaraan baru karena di waktu bersamaan harga kebutuhan pokok turut naik. Belum lagi melemahnya nilai tukar rupiah terhadap dolar juga turut andil dalam menentukan harga sebuah barang.
Resmi, Harga BBM Kembali Turun Per 5 Januari 2016