Selepas bercinta, salah satu hal yang kerap membuat para istri mengomel adalah suami yang langsung merasa ngantuk lantas tertidur. Sedangkan istri, hanya bisa terjaga dan mendengar dengkuran suami. Memang terasa menyebalkan, tapi memang itulah yang dialami tubuh pria.
Seperti diungkapkan neurolog dari Charlottesville Neurology and Sleep Medicine, Dr W Christopher Winter, MD, rasa kantuk yang dialami pria selesai bercinta terjadi karena pelepasan hormon prolaktin yang kadarnya cukup tinggi pada pria, dibanding pada wanita.
Nah, prolaktin menekan dopamin, yakni neurotransmitter yang membuat seseorang terjaga. Sehingga, lonjakan kadar prolaktin selepas bercinta bisa membuat para suami mengantuk sementara hal ini tidak dialami oleh istri. Sebabnya, lonjakan prolaktin pasca bercinta pada wanita tidak sebesar yang terjadi pada pria.
"Tapi ingat, prolaktin bukan satu-satunya penyebab pria mudah ngantuk selepas bercinta. Hormon oksitosin juga mengalami lonjakan setelah bercinta sehingga, kadar stres berkurang dan Anda pun lebih mudah merasa santai kemudian tertidur setelahnya," tutut Winter, dikutip dari Men's Health pada Rabu (30/12/2015).
Belum lagi ketika bercinta dilakukan dalam kondisi lampu remang-remang atau gelap, maka hormon melatonin bisa meningkat sehingga rasa kantuk yang dialami lebih besar. Untuk meminimalisir rasa kantuk usai bercinta, Winter menyarankan hindari posisi bercinta di mana pria berada di bawah.
Pasalnya, dalam keadaan tubuh berbaring, secara tidak langsung otak akan mengirimkan sinyal bahwa sudah waktunya untuk tidur. Kemudian, usahakan lampu kamar tidak terlalu gelap atau remang-remang guna menekan pelepasan hormon melatonin.
"Cara lainnya, segera ke luar kamar setelah bercinta karena secara tidak langsung, ketika mata melihat tempat tidur, maka otak memberi sinyal pada tubuh untuk berusaha bisa mendapatkan istirahat. Sehingga, dorongan untuk tetap bermalas-malasan di tempat tidur amat sulit dihindari.
Ini Sebabnya Pria Mudah Merasa Ngantuk Setelah Bercinta